GROBOGAN – Rencana pembuatan jalur BRT jurusan Gubug, Grobogan – Tawang, Semarang belum bisa dilakukan. Dinas Perhubungan Informasi dan Komunikasi (Dishubinfokom) menyatakan masih menunggu rapat koordinasi lanjutan.
“Kami baru mendapatkan sosialisasi sekali dari provinsi di Kantor Kecamatan Gubug beberapa bulan yang lalu,’’kata Kepala Dishubfokom Grobogan Agung Sutanto, kemarin. Saat itu rencananya akan dilaksanakan pada 2016.
Namun, sejak pertemuan itu sampai sekarang, belum ada rapat koordinasi lagi. “Jadi, kami belum tahu mulai kapan akan dilakukan,” katanya. BRT dangan jalur sepanjang 30 Km itu nantinya akan dibangunkan selter di depan Terminal Gubug. Dari sana nantinya BRT akan menuju ke Stasiun Tawang, Semarang.
Tujuannya agar dapat beralih moda transportasi. Dikatakannya, karena belum ada kejelasan lebih lanjut, selter untuk BRT tersebut belum dibuat. Selain itu, proyek BRT Kedungsapur (Kendal, Ungaran, Salatiga, Purwodadi) itu sendiri memang dibuat dari Pemerintah Provinsi.
Menurutnya, rencana itu cukup bagus. Sebab, dapat memberikan pilihan lain pada masyarakat untuk memilih moda transportasi yang diinginkan. ”Sebelumnya sudah ada kereta Kedungsapur, nanti bakal ada brt Kedungsapur. Dengan adanya itu, masyarakat akan mendapatkan pilihan moda transportasi sesuai dengan keinginannya,” ujarnya. (zul-91)
(Sumber : http://berita.suaramerdeka.com/smcetak/grobogan-belum-siap/)
